Kiat-hidup-bahagia

KIAT HIDUP BAHAGIA


Hidup bahagia adalah impian semua orang, tapi tidak semua orang tahu cara meraih kebahagian. Kebahagian bersifat subyektif, karena tergantung tolak ukur penyebab kebahagian. Banyak faktor yang menyebabkan seseorang bahagia, bisa faktor harta, jabatan, keturunan dan sebagainya. Tetapi faktor utama penentu kebahagian seseorang adalah gaya hidup.

Gaya hidup merupakan kebiasaan dan perilaku seseorang dalam menjalani kehidupan. Gaya hidup seseorang dapat terbentuk karena faktor keturunan, kebiasaan dan lingkungan. Gaya hidup yang baik adalah perilaku hidup yang seimbang antara akal, fisik dan psikis. Adapun gaya hidup yang baik yang harus kita jadikan resolusi di tahun 2018 sehingga membuat hidup kita bahagia diantaranya :

1. Sederhana atau tidak berlebihan
Jaman sekarang banyak sekali iklan yang ditawarkan baik melaui media sosial ataupun door to door sehingga mengundang kita membeli sesuatu yang tidak kita butuhkan. Sebaiknya kita dapat menahan diri untuk tidak membeli barang tersebut, karena hanya sebuah pemborosan dan hanya membuat rumah penuh simpanan barang yang tidak berguna.

2. Rajin bersedekah
Banyak orang bekerja untuk mengumpulkan uang, tapi mereka merasa uang tersebut masih kurang. Pengeluaran terasa lebih besar dari pemasukan. Hal tersebut bisa jadi karena uang kita kurang berkah. Agar rejeki yang kita peroleh berkah, cobalah kita sisihkan uang kita sebulan sekali, setiap minggu atau setiap hari untuk bersedekah kepada fakir dan miskin. Mungkin secara logika tidak masuk akal, merasa kekurangan uang tapi kok malah diberikan ke orang lain bukannya uangnya menjadi lebih sedikit. Jauhilah angggapan seperti itu, karena semua itu hanya logika kita sebagai manusia. Ingatlah sabda rasulullah SAW yang artinya” bersedekahlah kalian,karena sesungguhnya sedekah dapat menambah harta yang banyak”.

3. Positif thinking
Berpikiran positif sangat menyehatkan jiwa dan tubuh Kita,sedangkan berpikiran negatif menguras pikiran dan membuat Kita tidak tenang dalam menjalani kehidupan. Berpikiran positif harus Kita lakukan terhadap diri sendiri dan orang lain. Berpikiran positif terhadap diri sendiri misalnya percaya akan kemampuan diri untuk melakukan sesuatu yang terbaik. Contoh berpikiran positif terhadap orang lain yaitu dengan melihat orang lain sebagai rekan yang bisa diajak bekerja sama  untuk mencapai tujuan bukan sebagai pesaing yang membahayakan.


4. Mengelola emosi
Peristiwa yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari membuat energi kita terkuras, sehingga mudah sekali terpancing emosi. Hal sepele terasa berat dan disikapi dengan marah-marah. Padahal setelah marah, kadang Kita merasa menyesal dan bersalah. Selama belum menjadi kebiasaan buruk, kendalikanlah emosi sedini mungkin. Saat ada sesuatu yang membuat Kita ingin marah, berhentilah sejenak dan berpikir buat apa dan apa manfaatnya Saya marah. Bila belum reda juga, duduklah jika sedang berdiri. Jika belum tenang juga berwudulah. Dan bila belum tenang juga solat dan berdoalah kepada Allah untuk menenangkan hati kita.

5. Mengelola waktu dengan baik
Pernahkah kita merasa kegiatan yang kita lakukan seperti tidak berhenti?, terus berdatangan sampai kita merasa tidak punya waktu untuk melakukan semua itu. Hal ini bisa jadi salah satu tanda kita belum bisa mengatur waktu dengan baik. Buatlah jadwal harian, sehingga Kita tahu kegiatan rutin yang biasa kita lakukan. Kerjakanlah kegiatan berdasarkan skala prioritas dan disiplin lah terhadap jadwal yang sudah dilakukan. Untuk awalan mungkin akan terasa sulit, tetapi setelah 21 x Kita melakukannya secara rutin, akan menjadi sebuah kebiasaan yang baik.

6. Meningkatkan ruhiyah
Manusia merupakan makhluk Tuhan yang sempurna. Setiap diri kita diberikan 3 potensi yang sama oleh Allah yaitu fisik, akal dan ruh. Ruh merupakan bagian dari diri Kita yang tidak terlihat, tetapi merupakan bagian penting dari diri kita. Hal ini sebagimana hadist Rasullah SAW yang artinya “Dalam diri manusia terdapat segumpal daging, apabila daging tersebut baik maka baiklah seluruh tubuh manusia. Segumpal daging itu adalah hati /ruh manusia”. Oleh karena itu meningkatkan ketakwaan dan keimanan merupakan hal yang sangat penting. Lakukanlah ibadah wajib tepat waktu serta rutinkanlah amalan sunah seperti puasa senin kamis, berdzikir, membaca dan menghapal Al-quran serta perbuatan ibadah lainnya yang dapat menyehatkan hati kita.

7. Semangat menuntut ilmu
Ilmu Allah itu sangat luas, carilah sampai ke ujung dunia dalam rangka mengembangkan diri. Pessatnya kemajuan teknologi dan perkambangan ilmu pengetahuan harus kita ikuti dengan semangat menuntut ilmu. Jika Kita malas menuntut ilmu maka kita akan tertinggal jauh. Mencari ilmu tidak harus melalui pendidikan di sekolah, tetapi dapat dilakukan dengan mengikuti pelatihan, membaca buku dan berbagi pengalaman dengan teman.

8. Bersosialisasi
Sebagai makhluk sosial, kita tentu tidak bisa hidup sendiri, Kita membutuhkan orang lain dalam memenuhi kebutuhan kita. Kesibukan dalam melakukan kegiatan sehari-hari jangan membuat Kita lupa menjalin silaturahim dengan keluarga, teman dan tetangga.




#onedayonepost
#nonfiksi
#resolusi2018