Rabu, 10 Januari 2018

Seminar internasional

SEMINAR  PENDIDIKAN INTERNASIONAL
Oleh : Desi Diana,M.Pd

Pendidikan sangat penting bagi kemajuan suatu bangsa. Berbagai penelitian dilakukan untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Banyak dana dikeluarkan untuk melakukan pelatihan dan seminar, sehingga para guru memiliki keterampilan mengajar yang baik. Guru sebagai pelaku pendidikan diharapkan memiliki kompetensi sebagai guru profesional. Harapannya guru tersebut dapat membuat siswa binaannya menjadi generasi muda yang berkompetensi dari segi kognitif, sikap dan psikomotorik.

Seminar dan pelatihan bagi guru menjadi hal yang sangat penting. Pemerintah indonesia melalui kementrian pendidikan dan kebudayaan (Kemendikbud) melakukan banyak pembinaan terhadap guru. Salah satu kegiatan tersebut adalah seminar pendidikan internasional yang dilaksanakan di gedung A  plaza insan berprestasi kemendikbud Jakarta. Acara dilaksanakan selama satu hari pada tanggal 18 desember 2018.  Kegiatan ini terlaksana karena kerjasama antara SEAMEO,SEAMEO regional center for qittep in mathematitics, SEAMEO qitep in science, Kemendikbud, IPB dan innovation for indonesia’s school children australia indonesia partnership (INOVASI).

Fostering young cretive talents through integrative thinking menjadi tema seminar internasional. Melalui kegiatan ini diharapkan para pendidik terutama guru melakukan pembelajaran yang meningkatkan kreatifitas dan berpikir kritis siswa yang lebih di kenal dengan kompetensi abad 21. Pembelajaran tidak hanya mementingkan aspek kognitif sampai level tiga yaitu menerapkan tetapi sampai level 5 yang dikenal berpikir tigkat tinggi.
Peserta seminar internasional berasal dari berbagai daerah di Indonesia. Mereka mengikuti kegiatan ini dengan cara melakukan pendaftaran  secara online. Peserta yang berhak mengikuti kegiatan akan mendapatkan pemberitahuan melalui email masing-masing. Selain guru, peserta lainnya yang mengikuti kegiatan ini ada yang berprofesi dosen, kepala sekolah dan pengawas sekolah. Jumah peserta sekitar 340 dari 400 peserta yang dinyatakan berhak mengikuti kegiatan. Meskipun libur mereka sangat antusias mengikuti setiap kegiatan dalam acara ini.

Pukul 08.00 kegiatan sudah dimulai dengan pendaftaran ulang peserta. Kegiatan selanjutnya jam 08.30 diisi dengan penampilan siswa SMK Negeri 6 Jakarta yang melakukan tari tradisional khas betawi yang  berjudul “ Goyang greget”.
Pembukaan kegiatan seminar internasional berlangsung dari pukul 08.40 sampai 09.30 yang diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia raya. Kemudian dilakukan pemutaran video persentation of SEAMEO of color, sambutan dari Ir. Dadang Sudiyarto,M.A selaku sekertaris dari devisi penelitian dan pengembangan (Balitbang Kemendikbud). Pembukaan acara dilakukan oleh ir. Totok Suprayitno,Ph.D selaku kepala balitbang, kemudian dilakukan sesi foto bersama. Pukul 09.30-10.00 dilakukan istirahat sejenak untuk menikmati makanan ringan.
Acara inti dimulai pukul 10.00 samapi pukul 12.00. Kegiatan diawali dengan kegiatan graund launcing Balitbang website yang dibawakan oleh Ir Totok Suprayitno,Ph.D dan tim web development. Pukul 10.15 kegiatan diisi dengan persentasi sesi satu oleh Dr. Gatot Hari Priowirjanto selaku direktur SEAMEO sekretariat Thailand. Moderator pada persentasi sesion satu ini adalah Ir, Meuthia rachmaniah,MSC dengan tim perumus Amaliah Fitriah dan Suprananto.

Persentasi ke dua dibawakan oleh Mr Toshinobu Hatanaka dari Toho University, ministry of education, culture, sports, science and technology-Japan. Mr Toshinobu mempersentasikan pendidikan STEM di Jepang dengan judul  best practices and lesson learned from the fields. Tim perumus pada persentasi sesi ke dua  adalah Lambas dan Nina Purnama.
Kegiatan seminar sesi satu dan dua sangat merih, para peserta mendengarkan setiap materi yng disampaikan dengan serius. Mereka pun diberi kesempatan untuk bertanya kepada para pembicara dengan menggunakan bahasa Inggris. Acara ditutup sementara tepat pukul 12 untuk melakukan solat duhur dan makan siang, beberapa peserta ada yang menggunakan kesempatan ini untuk berbicara dengan pemateri dan juga berfoto.

Istirahat berakhir pukul 13.00, para peserta sudah menduduki tempat masing-masing untuk mengikuti kegiatan inti selanjutnya yaitu persentasi ke tiga dan keempat. Moderator pada persentasi ke tiga dan keempat adalah  Dr. wahyudi.  Persentasi ke tiga dibawakan oleh Mr. Peter Pentland dari Austrilian Academy of Technological science and engineering. Mr Peter membawakan materi dengan judul STEM Education journey in Australia- Lesson learned and Best practices. Tim perumus pada persentasi ketiga ini adalah Irsyad Zamjani dan Lestyani Yuniarsih.

Persentasi kee empat dibawakan oleh Prof Lew Hee Chan dari Korea National University of Education. Prof Law mengisi materi dengan judul STE(A)M education practices in Korea-Promises and challenges. Tim perumus dari persentasi terakhir ini adalah Diyan Nur Rahmah dan Sri Fajar Martono

Pukul 16.00-16. 30 adalah Kegiatan penutupan. Kegiatan ini diisi oleh Ir. Totok Suprayitno,PhD. Semua peserta meninggalkan acara dan sebelum pergi melakukan foto dengan pemateri. Materi yang ditampilkan dalam kegiatan seminar dapat di unduh di http://litbang. Kemendikbud.go.id/acara. Selain itu kegiatan seminar pun dapat dinikmati oleh semua orang yang tidak bisa mengikuti kegiatan ini melalui video yang ditampilkan di web balitbang kemendikbud. Semoga melalui kegiatan seminar internasional ini pendidikan indonesia bisa p9semakin maju. Pembelajaran STEM (sains, teknologi, enjenering dan Matematika) dapat diterapkan di semua lembaga pendidikan di indonesia.

#Onedayonepost
#Nonfiksi
#Temabebas
#secercahperjuangan.blogspot.com


Tidak ada komentar:

Posting Komentar